Langsung ke konten utama

Query String

Setelah kita membuat webserver dinamis dengan template engine dan handle method POST lalu kita akan melanjutkan dengan menambahkan query string ke dalam webserver kita. Query string adalah bagian dari URL setelah karakter tanda tanya (?) contohnya link berikut ini http://localhost:8080/login.html?user=admin, jadi user=admin ini merupakan query string. Kita langsung saja menambahkan ke webserver kita, yang pertama yang kita lakukan adalah menambahkan di bagian handle request seperti kode berikut :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
def handle_request(request):
    request_message = str(request).split('\r\n')
    request_line = request_message[0]
    words = request_line.split()
    method = words[0]
    uri = words[1].strip("/")
    query = uri.split('?')
    query_string = ''
    http_version = words[2]
    if(uri == ''):
        uri = 'index.html'
    url = uri
    if(len(query) > 1):
        query_string = query[1]
        url = query[0]
    if(method == 'GET'):
        print(uri)
        query_string = query_string
        response = handle_get(url, http_version,query_string)
    elif(method == 'POST'):
        data = request_message[len(request_message)-1]
        response = handle_post(url, http_version,data,query_string)
    return response

Di bagian handle_request kita membuat variabel query untuk menampung query_string, uri terdiri dari dua hal yaitu url dan query string, setelah query string dipisahkan dengan url dengan kode berikut :

1
2
3
if(len(query) > 1):
   query_string = query[1]
   url = query[0]

Maka query string akan di kirimkan sebagai parameter, ketika request terjadi maka query string akan di masukan ke dalam context dan di kirimikan sebagai data yang terlihat

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
response_line = b''.join([http_version.encode(), b'200', b'OK'])
content_type = mimetypes.guess_type(url)[0] or 'text/html'
entity_header = b''.join([b'Content-type: ', content_type.encode()])
file = open(url, 'r')
html = file.read()
file.close()
template = Template(html)
_POST = {}
_QUERY_STRING = {}
for x in query_string.split('&'):
        y = x.split('=')
        _QUERY_STRING[y[0]]=y[1]
for x in data.split('&'):
    y = x.split('=')
    _POST[y[0]]=y[1]
print(_POST)
context = {
    '_POST' : _POST,
    '_QUERY_STRING' : _QUERY_STRING,
}
message_body = template.render(context).encode()

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Halaman CheckOut Dengan NextJS & Bulma

Apa itu Next.js?  Next.js merupakan sebuah React framework yang dibentuk buat mengatasi kasus client-side rendering yang dimiliki React. Sebuah halaman website yang dibentuk memakai React ‘terasa ringan’ lantaran tampilan website sangat interaktif.  Selain itu, ketika data berubah, React menggunakan efisien akan mengupdate bagian menurut halaman website yang memang perlu diupdate tanpa perlu reload satu halaman penuh.  Untuk menerima itu seluruh, client wajib load seluruh file JavaScript sebelum konten halaman ditampilkan. apabila file JS relatif akbar maka ketika yang diperlukan buat load pertama kali pula sebagai lebih lama.  Masalah lain menurut client-side rendering merupakan SEO, terdapat kemungkinan web crawler berusaha mengindex halaman yang belum terselesaikan dirender sepenuhnya (lantaran ketika load yang lama). Dan menduga web tadi blank.  Kedua kasus diatas bisa diselesaikan menggunakan teknik pre-rendering. Yaitu halaman HTML dan file JavaScript pada...

Mengasah Keterampilan di HackerRank.com - Part 2 (If-Else)

HackerRank adalah platform yang bisa kita gunakan untuk mengasah kemampuan pemrograman kita. Selain pemrograman, kita juga bisa belajar tentang database, keamanan, sistem terdistribusi, dll. Jelas, semua ini ada hubungannya dengan pemrograman.  Di HackerRank, seperti kebanyakan juri online, kami dapat mengatasi banyak tantangan. Dari tingkat mudah hingga ahli. Ada begitu banyak tantangan yang tersedia sehingga kita tidak akan pernah bosan. Kompetisi atau kontes diadakan secara berkala dan beberapa di antaranya menawarkan harga yang menarik. buat kontes "kecil" kami menggunakan fungsi HackerRank.  Faktanya, masih ada langit di atas langit, jadi jangan pernah puas dengan pengetahuan yang telah kita peroleh. Terus tingkatkan dan kembangkan lagi, inilah tampilan pertama  HackerRank.com : Pada gambar diatas terdapat tampilan pertama HackerRank.com, pada halaman ini anda bisa memilih sesuai dengan kebutuhan yang saat ini dibutuhkan untuk bisnis atau developer, bagi anda yang in...

Pengembangan Konsep Algoritma Web Server Dinamis

Pengertian Flowchart Flowchart atau bagan alir adalah diagram yang menunjukkan langkah-langkah dan keputusan untuk menyelesaikan suatu proses dari suatu program. Setiap langkah direpresentasikan sebagai diagram dan dihubungkan oleh garis atau panah.  Flowchart memainkan peran penting dalam menentukan tahap atau fitur dari proyek pemrograman yang melibatkan banyak orang. Selain itu, dengan menggunakan diagram alur proses program akan lebih jelas, lebih ringkas, dan mengurangi risiko salah tafsir. cara menghubungkan kebutuhan teknis dan non-teknis.  Sebelum melanjutkan, saya ingin memberi tahu Anda sesuatu Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang diagram alur dalam Dicoding. Anda dapat menemukan materi ini dan belajar di Memulai Pemrograman Dasar untuk Menjadi Pengembang Perangkat Lunak. Fungsi Flowchart Fungsi utama dari flowchart adalah untuk memberikan gambaran tentang alur suatu program dari satu proses ke proses lainnya. Dengan cara ini, alur program menjadi muda...